Home » » TOREHAN PRESTASI DI TENGAH KETERBATASAN

TOREHAN PRESTASI DI TENGAH KETERBATASAN

Written By LPM Industria on Kamis, 27 Agustus 2015 | 10.53

doc.google
Keterbatasan fisik yang dimiliki oleh para penyandang disabilitas tidak menjadi penghalang bagi mereka untuk tetap meraih prestasi. Banyak sekali orang-orang diluar sana yang tetap semangat dalam menjalani hidupnya, meskipun memiliki keterbasan fisik yang dimilikinya.
Keadaan fisik yang tidak sempurna pada umumnya membuat para penyandang disabilitas sulit untuk berprestasi karena biasanya keadaan tersebut mengganggu ruang geraknya. Meskipun demikian tidak semua penyandang cacat fisik berpikiran seperti itu. Tidak sedikit dari mereka yang memiliki motivasi dan ingin menggapai cita-cita yang mereka telah harapkan. Salah satunya adalah Ega Setiawan (23 Tahun) yang mempunyai penyakit tuanetra atau gangguan pada sistem penglihatan. Saat ini ia sedang menjalankan pendidikan sarjananya pada jurusan Pendidikan Luar Biasa di salah satu Universitas Negeri di Jakarta.
Ega diberikan anugerah oleh Tuhan dalam bermain alat musik, bermula sejak SD ia mencoba belajar bermain gitar secara autodidak dengan bantuan dari kakaknya. Kemudian ia beralih ke alat musik piano hingga saat ini. Ilmu bermain piano itu pun didapatkan dengan belajar sendiri. “Akhirnya saya menggeluti piano tanpa les atau belajar sendiri,” tuturnya. Prestasi terakhir yang diraih olehnya ialah mengikuti festival musik Tingkat Nasional, selain itu ia juga pernah mengikuti lomba menyanyi saat SMA.
Saat ini kesibukan lain Ega selain menjadi mahasiswa yaitu mengajar musik di Panti Sosial Bina Netra Tan Miyat Bekasi, tepatnya di lingkungan Departemen Sosial Republik Indonesia. “Saya juga mengajar musik untuk rekan-rekan yang ada di panti ini”, ujar Ega,  yang juga merupakan alumnus dari panti tersebut.
Para penyandang disabilitas sebenarnya sama seperti kita yang dilahirkan secara normal pada umumnya, misalnya penderita tunanetra. Mereka hanya mengalami kerusakan pada mata atau sistem penglihatan mereka terganggu. Namun dari segi yang lainnya, mereka tetap normal dan tidak ada masalah karena mereka juga tetap bisa berpikir dan lain sebagainya. Perlu diketahui bahwa penyakit disabilitas seperti itu bukanlah penyakit menular, jadi tidak sepantasnya kita memandang mereka sebelah mata apalagi menjauhinya.
Tidak hanya manusia normal pada umumnya, mereka juga mempunyai impian masing-masing untuk berprestasi dan mencapai kesuksesan yang telah mereka harapkan. Tuhan itu memang adil, disamping kekurangan yang diberikan kepada hamba-Nya pasti selalu ada kelebihan juga yang di anugerahkan. Jauhkanlah dalam diri kita mempunyai sifat putus asa dan teruslah berusaha mendapatkan sesuatu yang kita inginkan, jangan keadaan fisik menjadi alasan dalam meraih impian dan cita-cita.  


Prayoga Noer Tamtomo
Share this article :
Diberdayakan oleh Blogger.
 
Support : Creating Website | Modifikasi Oleh Tri Andriano
Copyright © 2013. LPM Industria Official Website - All Rights Reserved

Dipersembahkan Untuk Lembaga Pers Mahasiswa Industria