Home » » Lebih enak coklat apa keju ?

Lebih enak coklat apa keju ?

Written By LPM Industria on Selasa, 18 Desember 2012 | 00.50


Makanan yang satu ini bukan hanya banyak digemari di kalangan anak-anak. Tetapi hampir setiap lapisan masyarakat menyukainya.Itulah cokelat dan keju, bentuknya yang unik dan cara penyajiannya yang menarik, membuat semua kalangan tak mau ketinggalan untuk menikmati  kelezatannya. Namun, kandungan apa saja yang ada pada kedua makanan ini? Dan bagaimana manfaatnya bagi kesehatan?

Coklat dan keju terdiri dari bermacam-macam bahan dan kandungan. Tidak sedikit pula masyarakat yang takut mengkonsumsi coklat dan keju. Menurut mereka, cokelat dan keju  banyak mengandung bahan-bahan yang dapat menggangu kesehatan, salah satunya yaitu masalah kegemukan. Padahal dalam kenyataannya, coklat dan keju mempunyai keistimewaan bagi kesehatan .
      Biji coklat mengandung lemak 31%, karbohidrat 14% dan protein 9%. Protein coklat kaya akan asam amino triptofan, fenilalanin, dan tyrosin. Meski coklat mengandung lemak tinggi namun relatif tidak mudah tengik, karena coklat juga mengandung polifenol (6%) yang berfungsi sebagai antioksidan pencegah ketengikan.
Sementara keju merupakan makanan yang penuh dengan nutrisi. Keju memiliki banyak elemen yang sama dengan susu, yaitu protein, lemak, kalsium dan vitamin. Satu pon keju memiliki protein dan lemak yang sama jumlahnya dengan satu galon susu. Kandungan protein pada keju lebih tinggi dibandingkan dengan susu segar. 100 gram keju rata-rata mengandung 22,8 gram protein, sedangkan susu hanya mengandung 3,2 gram protein. Keju dibagi menjadi dua yaitu soft cheese dengan kadar air 36 sampai 40 persen dan hard cheese dengan kadar air 25 sampai 36 persen.
Dengan melihat berbagai macam kandungan dan nutrisi yang terdapat pada cokelat dan keju maka tentu banyak masyarakat yang semakin menyukai makanan ini. Tidak hanya kandungan nutrisanya yang membuat keduanya digemari. Tetapi juga manfaatnya bagi kesehatan.  Tercatat berbagai macam manfaat yang terkandung dalam cokelat yakni  antioksidan yang tinggi, mencegah dan melawan kanker, menurunkan tekanan darah, membuat panjang umur, serta menghilangkan stress.
Sementara keju mengandung vitamin B12 dan asam folat  yang bermanfaat membantu sintesa DNA, pematangan sel-sel darah merah dan menjaga fungsi syaraf, vitamin B6  yang membantu metabolisme asam amino dan lemak, vitamin A  yang penting bagi indra penglihatan, kesehatan kulit, jaringan permukaan, dan perlindungan terhadap infeksi, selenium  yang penting untuk sintesa suatu enzim antioksidan, serta fosfor  yang bermanfaat sebagai pembentuk ATP untuk produksi energi, pembentuk tulang dan gigi, dan keseimbangan asam basa.
Melihat banyaknya manfaat yang diperoleh dalam dua jenis makanan ini, tentu keduannya semakin disukai banyak orang. Meski terdapat beberapa dampak negatif yang akan timbul ketika mengkonsumsi cokelat dan keju namun tidak mengurangi animo masyarakat dalam mengkonsumsi cokelat dan keju.
                                                                                                         # Indri & Nindya
Share this article :
Diberdayakan oleh Blogger.
 
Support : Creating Website | Modifikasi Oleh Tri Andriano
Copyright © 2013. LPM Industria Official Website - All Rights Reserved

Dipersembahkan Untuk Lembaga Pers Mahasiswa Industria